Pihak berwenang Thailand menyelamatkan seorang wanita Hong Kong dari geng penipuan online China di Myanmar.
Myanmar, Suarathailand- Seorang wanita Hong Kong berusia 31 tahun telah diselamatkan dari geng pusat panggilan China yang beroperasi di Myanmar, berkat upaya bersama oleh Angkatan Darat Kerajaan Thailand dan Kepolisian Kerajaan Thailand. Pihak berwenang bertindak atas peringatan bahwa warga Hong Kong dipaksa bekerja secara ilegal.
Pihak berwenang Thailand menyelamatkan seorang wanita Hong Kong dari geng pusat panggilan China yang beroperasi di sisi perbatasan Myanmar dekat Tak pada hari Minggu.
Penyelamatan pemegang paspor Hong Kong berusia 31 tahun tersebut dilakukan melalui kerja sama antara Angkatan Darat Kerajaan Thailand dan Kepolisian Kerajaan Thailand, menyusul peringatan sebelumnya dari Kantor Badan Pengawas Narkotika (ONCB) bahwa 12 warga Hong Kong mungkin telah dipaksa bekerja untuk geng pusat panggilan China atau situs web perjudian daring yang beroperasi di Myanmar.
ONCB memberi tahu tentara bahwa warga Hong Kong tersebut ingin menyeberangi perbatasan ke Thailand dari daerah selatan Myawaddy, yang terletak di seberang distrik Phop Phra, Tak.
Daerah tersebut dikenal sebagai pusat utama geng pusat panggilan dan operator perjudian daring Tiongkok.
Setelah menerima informasi dari ONCB, tentara meminta bantuan dari Pol Col Nat Promthep, atase polisi di Kedutaan Besar Thailand di Rangoon untuk berkoordinasi dengan komandan Tentara Buddha Karen Demokratik (DKBA) yang menguasai daerah tersebut.
Tentara mengumumkan koordinasi dengan komandan DKBA berhasil menyelamatkan wanita Hong Kong dan berhasil dibawa kembali ke Thailand dengan selamat pada hari Minggu. Ia akan dipulangkan ke Hong Kong sesegera mungkin.
