Vaksinasi sebagai bagian dari upaya untuk memerangi kanker serviks.
Bangkok, Suarathailand- Kementerian Kesehatan Masyarakat Thailand akan memberikan dosis pertama vaksin Human Papillomavirus (HPV) kepada siswi sekolah kelas lima mulai hari ini, sebagai bagian dari upaya untuk memerangi kanker serviks.
Menteri Kesehatan Masyarakat Somsak Thepsutin mengumumkan bahwa pemerintah berfokus pada layanan kesehatan remaja dan wanita muda, dengan vaksin HPV sebagai elemen kunci dari inisiatif ini.
Peluncuran vaksinasi ini merupakan bagian dari program sukarela yang lebih luas yang menargetkan wanita berusia 11 hingga 20 tahun.
Kementerian berencana untuk mendistribusikan lebih dari satu juta dosis, yang mencakup sembilan jenis HPV, kepada 673.500 siswa kelas lima bersama 400.000 wanita muda lainnya dalam rentang usia yang ditentukan. Bagi mereka yang telah menerima dosis awal, suntikan penguat akan diberikan untuk meningkatkan perlindungan terhadap empat jenis HPV tambahan, menurut menteri tersebut.
Inisiatif vaksinasi dimulai di Sekolah Wat Kien Ket di Pathum Thani sebelum diperluas secara nasional, kata menteri tersebut.
“Tujuan utamanya adalah untuk mengurangi penyakit dan kematian akibat kanker serviks pada wanita Thailand, karena penyakit ini dapat disembuhkan jika terdeteksi dini.”
Wanita di luar kelompok usia 11 hingga 20 tahun dapat mengakses alat tes rumahan gratis dari rumah sakit milik pemerintah untuk menentukan perlunya perawatan lebih lanjut jika hasilnya positif.
Dalam perkembangan terkait, komite pengendalian penyakit nasional memutuskan pada tanggal 9 Desember untuk mengintensifkan vaksinasi campak, rubella, dan gondongan pada anak-anak di bawah usia lima tahun di provinsi-provinsi yang tingkat imunisasinya telah turun di bawah 95%, lapor Bangkok Post.
Program Reach Out akan dikerahkan, yang melibatkan unit vaksinasi keliling dan kampanye pengawasan untuk memberi tahu kementerian tentang wabah apa pun, kata Somsak.
“Program Reach Out melibatkan unit vaksinasi keliling dan kampanye pengawasan untuk memberi tahu kementerian tentang wabah apa pun.”
Dalam berita terkait, pemerintah Thailand mendesak individu yang diasuransikan berdasarkan Bagian 33 dan 39 Undang-Undang Jaminan Sosial yang berusia 50 tahun ke atas untuk menerima vaksinasi influenza gratis hingga tanggal 31 Desember.
