Thailand Target 1 Juta Orang Kaya Asing Tinggal di Thailand

Thailand akan menarik 1 juta turis dengan pengeluaran tinggi - pensiunan kaya yang ingin menetap di Thailand. 

Pemerintah Thailand berencana menarik orang asing kaya untuk tinggal lebih lama di Thailand saat pembukaan kembali sektor pariwisata.

Pemerintah berencana menarik setidaknya 1 juta turis dengan pengeluaran tinggi - pensiunan kaya yang ingin menetap di Thailand dan calon investor yang tertarik pada industri S-Curve yang berbasis di Thailand.

Para pejabat sekarang sedang mempertimbangkan untuk mengubah aturan mengenai properti untuk memudahkan orang asing membeli rumah di Thailand. Hal ini untuk membantu menarik lebih banyak pensiunan membeli  properti di Thailand.

Untuk memikat investor agar membuka kantor di Thailand, pajak penghasilan badan akan dikurangi, sementara perbaikan akan dilakukan pada proses imigrasi dan pengajuan visa dan izin kerja untuk pakar industri.

Pejabat Thailand ingin memikat orang asing dengan pengeluaran tinggi dari negara-negara Eropa serta Jepang dan Korea Selatan untuk menghabiskan masa pensiun mereka di Thailand. Pernyataan itu diungkap Chayotid Kridakon, salah satu penasihat Pusat Administrasi Situasi Ekonomi.

Ada sekitar 200 juta orang kaya di dunia dan kami telah menetapkan target untuk menarik satu juta ke Thailand setiap tahun.

Orang-orang kaya ini berpenghasilan sekitar 300.000 hingga 400.000 baht per bulan. Jika satu juta dari mereka ada di Thailand dan masing-masing menghabiskan sekitar 100.000 sebulan . Thailand akan mendapatkan sekitar 1,2 triliun baht setahun dari mereka, ” kata Chayotid Kridakon kepada Bangkok Post.

Thailand berada dalam apa yang disebut "jebakan pendapatan menengah" dengan perkembangan ekonomi yang lambat. Sebuah "rencana ekonomi proaktif" sedang disiapkan untuk mempromosikan investasi dan pariwisata. 

Pada pertemuan CESA, Wakil PM Supattanapong Punmeechaow mengatakan pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi 4% untuk tahun 2021 dan 2022. Jika semuanya berjalan dengan baik, rencana tersebut akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan membebaskan Thailand dari perangkap pendapatan menengah dalam 6 hingga 7 tahun ke depan.

Share: