Iran Peringatkan AS Tak Lakukan Agresi, Israel Bunuh 51 Warga Gaza

Pangkalan AS dapat diserang lagi jika terjadi ancaman di masa mendatang terhadap Iran.


Teheran, Suarathailand- Pemimpin Tertinggi Iran Kahmenei memberi selamat kepada angkatan bersenjata negara itu dan mengatakan pangkalan AS dapat diserang lagi jika terjadi ancaman di masa mendatang.

Sementara itu wilayah udara Iran akan tetap ditutup hingga pukul 2 siang waktu setempat (10:30 GMT) pada hari Jumat, 27 Juni, kata Departemen Jalan dan Pembangunan Perkotaan Iran pada hari Kamis.

Iran telah menutup wilayah udaranya sejak 13 Juni setelah Israel melancarkan kampanye pengeboman besar-besaran yang mendorong Iran untuk membalas dengan gelombang serangan rudal.

Iran pada hari Rabu membuka kembali sebagian wilayah udaranya, hanya dibuka di wilayah timur negara itu, media pemerintah melaporkan, menyusul gencatan senjata dengan Israel yang mengakhiri pertempuran selama 12 hari.

Penerbangan domestik dan internasional di beberapa wilayah Iran, termasuk ibu kota Teheran akan dibuka kembali pada hari Jumat.

“Wilayah udara di wilayah timur negara itu telah dibuka kembali untuk penerbangan internasional serta penerbangan domestik dan internasional hanya dengan asal atau tujuan di bandara yang terletak di Iran timur,” kata juru bicara kementerian transportasi Majid Akhavan pada hari Rabu, menurut kantor berita resmi IRNA.

Ia menambahkan bahwa bandara Mashhad, yang menurut Israel telah diserang selama perang, termasuk di antara bandara yang dibuka kembali. Bandara lain yang dibuka kembali termasuk Chabahar, Zahedan, dan Jask.

Sementara itu setidaknya 51 orang tewas pagi ini dalam serangan Israel di Gaza, sumber rumah sakit memberi tahu Al Jazeera. Setidaknya 14 dari jumlah tersebut tewas di utara.



Share: