Ilmuwan Thailand akan menguji coba vaksin Covid-19 pada manusia mulai akhir 2020. Saat pengujian terhadap hewan, yakni monyet, masih berlangsung.
Pengujian vaksin pada kera memakan waktu 3 bulan atau akan berakhir pada Agustus, sebelum berpindah ke manusia.
“Kami menyuntikkan vaksin ke 13 kera ekor panjang pada Sabtu (23/5/2020). Pengujian terhadap hewan ini memakan waktu 3 bulan dan hasilnya diperkirakan akan keluar pada akhir Agustus," kata Direktur Pusat Penelitian dan Pengembangan Vaksin Universitas Chulalongkorn, Kiat Rakrungtham, dikutip dari Xinhua, Selasa (26/5/2020).
Begitu hasil pada kera keluar dan berhasil, lanjut dia, tim akan menggunakan antibodi yang layak dan terbaik dari monyet-monyet tersebut guna menghasilkan dosis vaksin memadai untuk diinjeksi ke manusia.
"Kami sedang mencari sukarelawan yang bersedia untuk direkrut dan masing-masing dari mereka akan menerima dua suntikan," ujar Kiat.
Tim dalam penelitian vaksin mRNA Thailand itu terdiri dari Lembaga Vaksin Nasional Thailand, Pusat Penelitian dan Pengembangan Vaksin Universitas Chulalongkorn, Departemen Ilmu Kedokteran Universitas Chulalongkorn, serta beberapa perusahaan swasta.
"Sebuah pabrik di Kanada akan dikontrak guna memproduksi vaksin untuk uji coba terhadap manusia, yang rencananya dilakukan pada Oktober mendatang," kata Kiat.
Sebelum diberikan kepada sukarelawan, vaksin terlebih dulu diuji coba pada 30 hingga 50 orang dalam dosis tertentu untuk memeriksa keamanannya.
"Jika lolos, vaksin akan diberikan kepada lebih dari 250 orang untuk menguji kemampuannya dalam mengaktifkan sistem kekebalan," tutur Kiat. (Xinhua, Inews)
