Pemerintah dipuji atas keberhasilan dalam memerangi gelombang perjudian daring, penipuan, dan konten yang melanggar hukum.
Bangkok, Suarathailand- Kementerian Ekonomi Digital dan Masyarakat telah melawan kejahatan daring yang melonjak dengan memblokir lebih dari 80.000 situs web, halaman, dan URL ilegal dalam lima bulan terakhir, pemerintah mengumumkan pada hari Rabu.
Ini merupakan peningkatan 1,5 kali lipat dari periode yang sama tahun lalu, menandakan upaya yang gigih untuk "menutup jerat bagi penjahat dunia maya", kata Sasikarn Wattanachan, wakil juru bicara Kantor Perdana Menteri kepada The Nation.
Kementerian memblokir 80.669 platform daring ilegal, dengan rata-rata 16.133 pemblokiran per bulan, antara Oktober dan Februari.
Penindakan itu dilakukan sebagai tanggapan atas arahan Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra untuk tindakan segera terhadap kejahatan dunia maya yang melonjak. Rincian konten yang diblokir (Oktober 2024-Februari 2025):
Perjudian daring: 31.832 item diblokir, meningkat 1,3 kali lipat dari tahun sebelumnya.
Misinformasi dan penipuan daring: 21.939 item diblokir, turun dari 25.017 item yang diblokir pada periode yang sama tahun lalu.
Konten ilegal lainnya: 26.898 item diblokir, meningkat 6,565 kali lipat dari 4.097 item tahun sebelumnya.
Juru bicara tersebut mengatakan tindakan keras tersebut menyoroti komitmen pemerintah untuk melindungi warga negara dari ancaman aktivitas kriminal daring yang terus meningkat.
Pendekatan proaktif kementerian bertujuan menciptakan lingkungan digital yang lebih aman dengan mengganggu dan membongkar infrastruktur yang digunakan oleh penjahat dunia maya.
