Hampir 5 juta pengunjung diharapkan menghasilkan lebih dari 26 miliar baht (Rp12,7 triliun).
Bangkok, Suarathailand- Komite soft power pemerintah telah mengalokasikan 183 juta baht untuk menyelenggarakan Maha Songkran World Water Festival 2025, sejalan dengan visi "Tahun Emas Pariwisata Thailand" dari pemerintah.
Berbicara kepada wartawan pada hari Rabu, Menteri Olahraga dan Pariwisata Sorawong Thienthong mengatakan Komite Nasional Pengembangan Soft Power yang diketuai oleh Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra, telah memutuskan mengalokasikan jumlah tersebut dari anggaran pusat dan mencari dukungan anggaran dari Otoritas Pariwisata Thailand (TAT).
Sorawong mengatakan Maha Songkran World Water Festival 2025, yang akan diselenggarakan dari tanggal 12-16 April di Sanam Luang, Bangkok, diharapkan dapat menghasilkan setidaknya 26,564 miliar baht bagi Thailand dari perkiraan 4,8 juta pengunjung yang akan menghadiri acara tersebut.
Menurut TAT, perayaan tersebut akan meliputi parade, konser musik, festival Electronic Dance Music, pekan raya kuil, dan pekan raya makanan.
Acara tersebut juga merupakan bagian dari kampanye pemerintah “Tahun Pariwisata dan Olahraga Thailand yang Menakjubkan 2025”, bertujuan menjadikan Thailand estinasi festival pariwisata sepanjang tahun, turnamen olahraga bergengsi, dan hak istimewa perjalanan eksklusif tahun ini.
Sorawong mengatakan TAT juga mendukung perayaan Songkran di provinsi lain untuk mendistribusikan pendapatan ke daerah lain.
“Hal ini untuk mengangkat status tradisi Songkran Thailand, terutama setelah diakui oleh UNESCO, ke tingkat acara global sekaligus menyebarkan wisatawan dari kota-kota besar ke berbagai kota lain,” katanya.
Songkran menjadi perbincangan hangat di panggung dunia pada Desember 2023, setelah UNESCO memasukkan Tahun Baru tradisional Thailand ke dalam Daftar Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan.
Menurut TAT, sebanyak 4,41 juta pengunjung diperkirakan mengunjungi Thailand dari 12-16 April, menghasilkan tidak kurang dari 19,2 miliar baht di seluruh Kerajaan.