Serangan Bom Pipa Lukai Empat Aparat di Narathiwat Thailand

Penyelidikan mengungkapkan serangan itu diatur oleh empat orang dengan dua sepeda motor.


Narathiwat, Suarathailand- Serangan bom pipa terjadi pada 21 Desember, penyerang melemparkan bom pipa ke pangkalan Polisi Patroli Perbatasan di Narathiwat, menyebabkan empat petugas mengalami luka ringan. Insiden yang terekam CCTV tersebut telah memicu perburuan yang diperintahkan oleh polisi setempat.

Sekitar pukul 18.37, insiden tersebut terjadi di Pangkalan Operasi Polisi Patroli Perbatasan 934, yang terletak di Bura Pue, kecamatan Kokkien, di provinsi Narathiwat. Komandan, Weerayut Tasiphan, menerima laporan tentang alat peledak yang dilemparkan ke pos pemeriksaan, melukai empat petugas. Bantuan segera dari unit Penjinak Bahan Peledak Angkatan Laut diminta untuk menilai lokasi tersebut.

Lokasi serangan diidentifikasi sebagai sebuah tenda di seberang pangkalan operasi, di rute masuk dari bandara menuju kota Narathiwat. Bukti bom pipa yang meledak terlihat jelas dengan kawah sedalam 3 inci dan puing-puing yang berserakan.

Polisi mengumpulkan sisa-sisa ini sebagai barang bukti. Petugas yang terluka diidentifikasi sebagai Sakarin Sittisakorn, Poom Boontawi, Komphet Ngoypadphan, dan Pongpanot Khotphan, semuanya mengalami sesak dada dan telinga berdenging. Mereka segera dibawa ke Rumah Sakit Narathiwat Ratchanakarin untuk perawatan medis.

Penyelidikan mengungkapkan serangan itu diatur oleh empat orang dengan dua sepeda motor. Penyerang yang membonceng sepeda motor kedua melontarkan bahan peledak ke petugas yang ditempatkan di tenda. Para penyerang kemudian melaju kencang sebelum alat peledak meledak, yang mengakibatkan cedera yang dialami oleh petugas, lapor KhaoSod.

Komandan setempat, Weerayut, meninjau rekaman CCTV yang dipasang di tiang listrik dekat tenda. Rekaman itu berhasil menangkap tindakan para penyerang, yang mengarah pada instruksi bagi penegak hukum untuk melacak rute pelarian menggunakan kamera pengintai tambahan.

Share: