Polri Alokasikan Rp1,5 triliun untuk Densus 88 Sepanjang 2022

Kapolri berencana melipatgandakan anggaran Densus 88, beserta sarana dan prasarananya.

Kepolisian Republik Indonesia  (Polri) mengalokasikan anggaran kegiatan untuk Detasemen Khusus atau Densus 88 Antiteror Polri sebesar Rp1,5 triliun sebagai penunjang dalam melaksanakan tugasnya sepanjang 2022.

Rincian angka itu termuat dalam situs resmi Pusat Keuangan (Puskeu) Polri www.puskeu.polri.go.id. Masyarakat dapat mengakses data mengenai transparansi anggaran kegiatan Polri pada laman tersebut.

Polri memisahkan data pengelolaan anggaran pada dua bagian, yakni realisasi belanja per Polda dan realisasi belanja per Satuan Kerja (Satker).

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sebelumnya melempar wacana untuk menambah personel Densus menjadi dua kali lipat sehingga dapat memaksimalkan kekuatan dalam penindakan terorisme.

Kapolri berencana melipatgandakan anggaran Densus 88, beserta sarana dan prasarananya. Hal itu diungkap dalam pengarahannya di kegiatan Senior Level Meeting Densus 88,

Listyo mengatakan bahwa Densus akan memiliki peranan untuk memantau perkembangan terorisme di skala Internasional. Menurutnya, Densus harus dapat beradaptasi menghadapi segala bentuk tantangan ke depan.

Berdasarkan catatan, saat ini jumlah personel yang bertugas di Densus 88 berjumlah 3.701 orang. Polri tengah mengkaji penambahan 2.000 prajurit untuk ditugaskan di detasemen berlambang burung hantu itu. (antara, cnnindo)

Share: