Hal ini terkait Malaysia yang memberlakukan kontrol ketat di perbatasan ilegal.
Narawthiwat, Suarathailand- Kepala militer Thailand Selatan memperingatkan warga yang tinggal di sepanjang perbatasan agar tidak menyeberang secara ilegal ke Malaysia, karena pihak berwenang di sana memberlakukan kontrol yang ketat.
Banyak warga setempat menyeberang bolak-balik untuk menemui kerabat atau berbisnis, menggunakan dermaga di sungai Golok dan menghindari jalur resmi.
Beberapa pelajar Thailand pergi ke sekolah-sekolah terdekat di Malaysia dan beberapa warga Malaysia melakukan kunjungan singkat untuk menikmati kehidupan malam.
Kepala Daerah Angkatan Darat Keempat Letnan Jenderal Paisan Nusang mengatakan warga distrik Sungai Kolok di provinsi Narawthiwat berisiko ditahan dan ditindak secara hukum jika mereka menyeberangi sungai secara ilegal ke negara bagian Kelantan di Malaysia.
"Beberapa warga negara Thailand telah ditahan oleh pihak berwenang Malaysia karena menyeberangi perbatasan menggunakan rute ilegal di Sungai Kolok," kantor berita Bernama Malaysia mengutip pernyataannya pada hari Minggu.
Kepala militer selatan mengeluarkan peringatan tersebut sebagai tanggapan atas pertanyaan dari wartawan Malaysia yang mengunjungi provinsi Songkhla pada hari Sabtu, kata laporan tersebut.
Ini adalah pertama kalinya ia bereaksi terhadap keputusan Malaysia untuk mengambil tindakan serius terhadap orang-orang yang memasuki Kelantan secara ilegal dari Narathiwat guna memerangi penyelundupan dan kejahatan perbatasan lainnya. Pihak berwenang Malaysia terkadang menyebut penyeberangan ilegal tersebut sebagai "rute tikus".
Letnan Jenderal Paisan menyebut langkah Malaysia tersebut sebagai "langkah positif dan tepat" untuk mengendalikan perbatasan, meskipun hal itu dapat berdampak pada pariwisata. (foto: ilustrasi)