Dikatakan bahwa sedikitnya 62 orang tewas dan 300 orang terluka dalam 24 jam.
Gaza, Suarathailand- Kementerian Kesehatan di Gaza telah merilis laporan hariannya tentang orang-orang yang tewas dan terluka dalam serangan Israel di Gaza.
Dikatakan bahwa sedikitnya 62 orang tewas dan 300 orang terluka dalam 24 jam.
Angka-angka baru tersebut menjadikan jumlah orang yang tewas sejak dimulainya perang Israel di Gaza lebih dari setahun lalu menjadi 42.500, dengan 99.546 lainnya terluka.
Pemimpin Hamas Yahya Sinwar Gugur
Sementara itu salah satu pengungsi di Gaza, Amal al-Hanawi. Ia mengaku berduka atas kematian Sinwar. Dia menilai kekuatan Hamas akan menurun drastis usai kematian Sinwar di tangan militer Zionis.
"Tidak ada lagi alasan bagi Netanyahu untuk melanjutkan perang pemusnahan ini. Dengan kehendak Tuhan, perang akan berakhir," kata Wassam.
Nofal Abou Maher berharap konflik di Gaza segera berakhir. Sebab, ia merasa sudah lelah menghadapi konflik yang hingga kini belum menunjukkan tanda-tanda berakhir.
"Kami kelelahan. Perang sudah terlalu jauh. Itu telah mengambil segalanya dari kami," ungkap Maher.
Yahya Sinwar dilaporkan gugur dalam serangan brutal Israel di Gaza selatan pada Rabu (17/10) waktu setempat.
