Komisi HAM Thailand mengecam serangan bom ke Rumah Sakit Kanuwad di Narathiwas Thailand Selatan. Serangan yang terjadi menjelang pergantian tahun 2019 ini mengakibatkan kerusakan sejumlah fasilitas rumah sakit.
Kepolisian Thailand saat ini masih menyelidiki serangan yang terjadi pada 31 Desember 2018. Tentara Thailand berjaga di kawasan untuk membuat suasana aman bagi masyarakat. Fasilitas rumah sakit yang rusak akibat serangan bom diperbaiki. Aktivitas di rumah sakit berjalan normal.
Komisi HAM Thailand meminta polisi mengusut tuntas kasus penyerangan rumah sakit Kannuwad ini. Penyerangan terhadapa rumah sakit sebuah tindakan yang tak bisa diterima dan sangat disesalkan..
Sebelumnya pada 28 Desember 2018 terjadi ledakan bom di kawasan wisata Pantai Samila Songkla. Akibat serangan bom tersebut Patung Duyung Mas rusak. Tidak ada korban jiwa dan luka dalam kasus ledakan bom di Pantai Samila tersebut.
Komisi HAM Thailand sebagai lembaga berwenang dalam masalah HAM mengecam serangan di dua wilayah tersebut. Komisi HAM Thailand meminta semua pihak mengikuti langkah-langkah berikut:
1. Meminta pihak pemerintah dan pelaku serangan bom berhenti menggunakan kekerasan seperti intimidasi, menggagu, mengancam keselamatan masyarakat di rumah sakit dan di lokasi wisata.
2. Meminta aparat keamanan menyelidiki kasus ini dan mencari bukti serta membawa pelaku ke pengadilan.
3. Meminta pemerintah mencari cara yang efektif untuk menjaga keselamatan penduduk dan menjamin keamanan masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari.
Komisi HAM Thailand juga memberi dukungan kepada penduduk di wilayah Thailand Selatan untuk menjaga stabilitas kawasan. Komisi HAM Thailand juga menegaskan memberikan perhatian serius terhadap sejumlah insiden kekerasan di Thailand Selatan.