Israel Sudah Bunuh 7 Pemimpin Hizbullah dalam Tiga Minggu Terakhir

Pemimpin tertinggi Hizbullah, Hassan Nasrallah, meninggal dalam serangan udara Israel di Beirut pada tanggal 28 September 2024

Suarathailand- Israel dilaporkan sudah membunuh tujuh pemimpin Hizbullah dalam tiga pekan terakhir.. Berikut ini daftar pemimpin tinggi Hizbullah yang terbunuh dalam beberapa pekan sejak ledakan pager yang dimulai hampir 3 minggu lalu.

1. Pemimpin tertinggi Hizbullah, Hassan Nasrallah, meninggal dalam serangan udara Israel di Beirut pada tanggal 28 September 2024. Nasrallah telah memimpin Hizbullah sejak tahun 1992 dan dikenal sebagai figur yang membawa kelompok ini menjadi kekuatan militer dan politik yang sangat berpengaruh di Lebanon.

Di bawah kepemimpinannya, Hizbullah turut ambil bagian dalam konflik-konflik regional, termasuk menjaga posisi Bashar al-Assad selama perang saudara di Suriah dan mendukung milisi bersenjata yang didukung Iran di Irak dan Yaman.

Bagi para pendukungnya, Nasrallah dianggap sebagai sosok yang berhasil mengakhiri pendudukan Israel di Lebanon selatan pada tahun 2000. Namun, bagi lawan-lawannya, ia dikritik karena memperkuat persenjataan Hizbullah dan mengambil keputusan yang lebih menguntungkan Tehran daripada kepentingan rakyat Lebanon

2. Nabil Kaouk adalah deputi Kepala Dewan Pusat Hizbullah yang juga tewas dalam serangan udara pada 5 Oktober 2024. Ia merupakan anggota lama Hizbullah, bergabung sejak awal berdirinya kelompok ini pada tahun 1980-an. Kaouk pernah menjabat sebagai komandan militer Hizbullah di Lebanon selatan dan sering kali muncul dalam berbagai acara publik, memberikan pidato untuk mendukung militansi Hizbullah. Ia juga dianggap sebagai salah satu calon penerus Hassan Nasrallah, mengingat posisinya yang strategis dalam struktur kepemimpinan.

3. Ibrahim Akil adalah komandan tertinggi Pasukan Radwan, sebuah unit elit Hizbullah yang dikenal dengan operasi militer di dekat perbatasan dengan Israel. Akil tewas dalam serangan udara di pinggiran selatan Beirut. Ia juga anggota Dewan Jihad Hizbullah dan telah lama menjadi target pemerintah AS atas keterlibatannya dalam serangan bom tahun 1983 terhadap Kedutaan Besar AS di Beirut serta perannya dalam penyanderaan warga Jerman dan Amerika.

4. Ahmad Wehbe, seorang komandan Pasukan Radwan, tewas bersama Ibrahim Akil dalam serangan udara yang menghancurkan sebuah bangunan di pinggiran selatan Beirut. Wehbe memainkan peran penting dalam membentuk Pasukan Radwan sejak pembentukannya dua dekade lalu. Kematian Wehbe merupakan pukulan besar bagi struktur kekuatan elit Hizbullah.

5. Ali Karaki, pemimpin front selatan Hizbullah, juga tewas dalam serangan udara Israel. Karaki dikenal sebagai tokoh yang memegang peran penting dalam konflik saat ini, terutama dalam menjaga perbatasan selatan Lebanon. Ia tewas dalam serangan yang sama dengan Hassan Nasrallah, yang menyebabkan kekosongan signifikan dalam kepemimpinan militer Hizbullah

6. Mohammad Surour merupakan kepala unit drone Hizbullah, yang memainkan peran penting dalam penggunaan drone eksplosif dan pengintaian selama konflik dengan Israel. Di bawah kepemimpinannya, Hizbullah berhasil meluncurkan serangan drone ke dalam wilayah Israel, menembus sistem pertahanan Israel yang sebelumnya lebih terfokus pada roket dan misil.

7. Ibrahim Kobeissi adalah pemimpin unit misil Hizbullah. Kobeissi dikenal atas peranannya dalam merencanakan penculikan dan pembunuhan tiga tentara Israel pada tahun 2000 di perbatasan utara. 

Pembunuhan para pemimpin tinggi Hizbullah dalam tiga minggu terakhir oleh Israel adalah perkembangan besar dalam konflik yang sedang berlangsung di Timur Tengah.

Dengan tewasnya Hassan Nasrallah dan beberapa tokoh penting lainnya, Hizbullah menghadapi tantangan berat dalam mempertahankan kekuatan militernya dan menjaga pengaruh politik di Lebanon.

Ditambah lagi, sekarang ada kabar bahwa Hashem Safieddine, sepupu Nasrallah dan calon penerusnya yang terkuat, kemungkinan tewas dalam serangan udara Israel di Beirut pada 3 Oktober 2024. Kabar itu belum dikonfirmasi oleh pihak Pasukan Keamanan Israel (IDF) dan Hizbullah.

Share: