Mehr News melaporkan operasi ini untuk mendukung rakyat Palestina yang teguh di Jalur Gaza.
Suarathailand- Hizbullah Lebanon dilaporkan menggempur markas intelijen Israel di dekat Tel Aviv, Senin (21/10). Hizbullah menyerang Pangkalan Glilot milik Unit intelijen militer 8200.
Mehr News melaporkan operasi ini untuk mendukung rakyat Palestina yang teguh di Jalur Gaza.
"Dan untuk mendukung perlawanan mereka yang gagah berani dan terhormat dan untuk membela Lebanon dan rakyatnya."
Hizbullah juga menyebut serangan itu terjadi sebagai bagian rangkaian operasi Khaybar. Selain itu, gempuran ini merupakan respons terhadap agresi dan pembantaian yang dilakukan pasukan Zionis.
Kelompok tersebut mengidentifikasi nama sandi operasi ini sebagai "Kami siap melayani Anda, wahai Nasrallah." Nasrallah merujuk ke pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah yang tewas dalam serangan Israel di Beirut pada akhir September.