Ledakan terjadi di depan kompleks perumahan untuk petugas polisi di Kantor Polisi Srisakorn
Narathiwat, Suarathailand- Pusat Radio 191 provinsi Narathiwat menerima laporan pada hari Selasa pukul 9 pagi tentang ledakan bom mobil di depan kompleks perumahan petugas polisi di Kantor Polisi Srisakorn.
Pihak berwenang segera berkoordinasi dengan unit operasi khusus, petugas bukti forensik, dan tim penjinak bom untuk melakukan penyelidikan.
Saat tiba, pihak berwenang mendapati truk pikap Toyota berwarna hitam yang telah dibom, menyebabkan kerusakan signifikan di bagian belakang truk.
Untungnya, tidak ada petugas yang hadir di tempat kejadian saat kejadian, dan tidak ada yang terluka atau meninggal dunia.
Pada pukul 9.20 pagi, Pusat Radio 191 menerima laporan lain tentang kebakaran mobil di tempat parkir di distrik Yingo, juga di provinsi Narathiwat. Pihak berwenang dikerahkan untuk mengendalikan situasi.
Setelah diperiksa, mereka menemukan mobil itu terbakar di depan unit pertahanan sukarelawan distrik Yingo. Tidak ada korban luka atau meninggal yang dilaporkan.
Setelah insiden tersebut, pasukan keamanan, bersama dengan personel polisi dan militer di daerah tersebut, mendirikan pos pemeriksaan untuk memantau dan menyaring individu yang mencurigakan dan target potensial, termasuk mereka yang sedang dalam proses penerbitan surat perintah penangkapan yang mungkin berbaur dengan penduduk setempat.
Penyelidikan awal menunjukkan bom yang digunakan dalam serangan di Rumah Susun Polisi Srisakorn kemungkinan merupakan alat peledak rakitan (IED) yang diatur waktunya. Sementara itu, pihak berwenang masih menyelidiki penyebab kebakaran mobil di Yingo, untuk memastikan apakah kebakaran tersebut merupakan hasil dari serangan yang disengaja atau kegagalan fungsi sistem kendaraan. The Nation
