Thailand akan menjadi negara ASEAN pertama dan kelima di kawasan Asia-Pasifik setelah Jepang, Korea Selatan, Qatar, dan Australia yang menjadi tuan rumah pertemuan tahunan FIFA.
Anggota dari 211 asosiasi sepakbola nasional di bawah Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) berkumpul di Bangkok untuk Kongres FIFA ke-74 dari 13 hingga 17 Mei.
Thailand akan menjadi negara ASEAN pertama dan kelima di kawasan Asia-Pasifik setelah Jepang, Korea Selatan, Qatar, dan Australia yang menjadi tuan rumah pertemuan tahunan para pemimpin sepak bola dunia. Kongres FIFA ke-74 dijadwalkan pada 17 Mei di Queen Sirikit National Convention Center.
Menteri Pariwisata dan Olahraga Sermsak Pongpanit mengatakan lebih dari 3.000 orang diperkirakan akan berpartisipasi dalam pertemuan internasional ini dan kegiatan terkait lainnya. Peristiwa bersejarah ini akan disiarkan ke khalayak global.
Acara FIFA ini akan memberikan kesempatan baik bagi Thailand untuk mempromosikan pariwisata, budaya, tradisi, dan cara hidup mereka, serta menjadikan keramahtamahan dan “soft power” Thailand lebih dikenal. Selain itu, hal ini juga akan menginspirasi para atlet Thailand dan berbagai kelompok anak-anak dan remaja setempat.
Presiden Asosiasi Sepak Bola Thailand Nualphan Lamsam menyatakan salah satu agenda kongres adalah pemilihan tuan rumah Piala Dunia Wanita FIFA 2027. Dia berterima kasih kepada pemerintah Thailand dan sektor publik dan swasta atas dukungan ini. Kongres FIFA ini diyakini akan meninggalkan kesan mendalam pada komunitas sepak bola global.
Gubernur Otoritas Olahraga Thailand Gongsak Yodmani mengatakan merupakan suatu kehormatan besar bagi Thailand untuk menjadi tuan rumah kongres FIFA. Hal ini mencerminkan pengakuan FIFA terhadap kemampuan Thailand. Hal ini juga akan menunjukkan potensi olahraga dan pariwisata Thailand serta menumbuhkan minat yang lebih besar terhadap sepak bola di kalangan masyarakat lokal, terutama anak-anak dan remaja.
Direktur Biro Konvensi dan Pameran Thailand (TCEB) Chiruit Isarangkun Na Ayuthaya mengatakan menjadi tuan rumah kongres FIFA diharapkan menghasilkan 228 juta baht bagi negara dan mempromosikan Thailand sebagai tujuan berkumpulnya asosiasi olahraga global.
Pemerintah dijadwalkan mengadakan jamuan makan malam bagi delegasi penting yang menghadiri kongres di Gedung Santi Matri, Gedung Pemerintah, pada hari Rabu, 15 Mei, pukul 19.00 WIB. (prd)