Korban Banjir di Thailand Selatan akan Menerima Bantuan Tunai
Suarathailand- Wakil Perdana Menteri Anutin Charnvirakul mengatakan pemerintah bermaksud memberi kompensasi kepada setiap rumah tangga yang terkena banjir di Selatan sebesar 9.000 baht (sekitar Rp4 juta) dengan cara yang sama seperti pembayaran yang dilakukan kepada korban banjir di wilayah Utara.
Anutin yang juga Menteri Dalam Negeri Thailand mengatakan situasi banjir akan membaik karena peramal cuaca memperkirakan penurunan curah hujan mulai sekarang.
Pemerintah setempat sedang menilai kerusakan, baik pada rumah-rumah penduduk maupun utilitas umum di daerah-daerah yang terkena dampak air.
Kemudian uang tersebut akan ditransfer langsung ke rekening masing-masing korban banjir jika tindakan tersebut disetujui oleh kabinet.
Phatsakorn Bunyalak, direktur jenderal DDPM, mengatakan hujan lebat yang dimulai pada hari Kamis telah mengakibatkan banjir terburuk yang pernah terjadi di Selatan dalam beberapa dekade.
Banjir tersebut menggenangi 640.581 rumah di 87 distrik di 10 provinsi dan merenggut nyawa 12 orang. Kota-kota terendam air dan penduduk setempat terlantar.
The Nation melaporkan Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra akan mengunjungi korban banjir di Songkhla dan Pattani pada hari Jumat dan telah memerintahkan Prommin Lertsuridej, sekretaris jenderal PM, untuk mempercepat bantuan.
Sementara itu, Kementerian Keuangan akan memerintahkan lembaga keuangan negara termasuk Bank Tabungan Pemerintah untuk menawarkan pinjaman lunak senilai 50 miliar baht (Rp23 triliun) dengan suku bunga yang menguntungkan untuk membantu masyarakat dan bisnis yang terkena dampak banjir agar kembali pulih, kata sekretaris tetap Kementerian Lavaron Sangsnit.
Ia menambahkan, akan ada juga langkah-langkah keringanan utang lainnya, penurunan suku bunga, dan perpanjangan pembayaran. (foto: dok TheNation)
